Ada Pohon Batik di Ponorogo

Ponorogo: Karya seni batik khas Ponorogo yang semakin terpinggirkan membuat seniman lukis asal Ponorogo merasa prihatin. Adi Pranomo, misalnya. Seniman lukis asal Desa Nambangrejo, itu berusaha mengenalkan kembali batik asli Ponorogo, dengan mengecat pohon dengan corak batik.

Adi Pranomo tampak sibuk mengusapkan kuas dan cat minyak pada sebuah media pohon palem. Meski hanya bermodalkan empat kaleng cat minyak dan beberapa kuas yang sudah rusak, hampir semua pohon di sekitaran kota Ponorogo, dilukis dengan motif batik khas Ponorogo.

Dalam satu hari, pria berusia 35 tahun itu dapat melukis dua hingga empat pohon. Ia mengakui melukis menggunakan media pohon lebih sulit daripada melukis di atas kanvas. Itu karena bentuk pohon tidak datar layaknya kanvas.

Ide untuk melukis pohon dengan corak khas batik Ponorogo itu berawal atas keprihatinan Adi melihat corak batik asli Ponorogo yang semakin terlupakan. Padahal, sekitar 40 tahun lalu, selain kesenian reog, Ponorogo juga terkenal dengan motif batiknya. Bapak satu anak itu berharap masyarakat Ponorogo dapat kembali melestarikan karya seni warisan leluhur mereka yang semakin lama semakin terpinggirkan